Minggu, 08 Agustus 2010

Rumdin Bupati Disesaki Warga

CURUP – Sejak sidang keputusan Mahkamah Konstitusi (6/8) lalu, warga dan simpatisan Suherman-Slamet (SS) hingga kemarin (8/8) masih menyesaki Rumah Dinas (Rumdin) Bupati untuk sekedar memberikan ucapan selamat.

Seperti dituturkan Edy, Kabag Protokoler Humas Pemda RL kepada wartawan, hingga kemarin ratusan warga masih memadati Rumah Dinas. “Warga yang datang memberikan ucapan selamat kepada Pak Suherman atas keputusan MK kemarin,” katanya.

Ratusan warga ini tak hanya datang dari tim sukses atau simpatisan Suherman –Slamet (SS) . Bahkan ada warga yang datang yang mengaku tidak mencoblos nomor dua 3 juli lalu. “Saya datang bersama istri saya untuk memberikan ucapan selamat kepada Pak Suherman. Walaupun saya waktu Pilkada tidak nyoblos. Tapi istri saya yang nyoblos pak Suherman,” tutur pria asal Kelurahan Batu Galing yang enggan menyebutkan namanya ini.

Senada disampaikan Sofian (52) warga Air Meles Kecamatan Curup Tengah. Dikatakannya, ia diajak beberapa rekannya untuk datang ke rumah dinas untuk ngobrol dengan Bupati sekaligus memberikan ucapan selamat. “Iya saya kesini untuk ngucapkan selamat. Saya masyarakat biasa. Jadi nggak apa-apa kalau kesini (rumdin). Kalau saya pejabat, saya pasti dibilang Carmuk (cari muka-red),” katanya.

Sementara, Bupati Rejang Lebong mengatakn ia tidak pernah melarang masyarakat untuk bertemu dengannya. Karena dengan bertemu dengan warga, ia dapat mengerti apa yang menjadi aspirasi masyarakat.

“Selama saya menjabat jadi Bupati, saya tidak pernah melarang masyarakat untuk bertemu saya kapan saja, itu untuk membuktikan bahwa pemimpin harus merakyat dan mengerti aspirasi dan keinginan masyarakatnya,” kata Suherman. (CW-01)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar